Home Start Back Next End
  
9
kadang-kadang bersama expert user, terutama dalam langkah spesifikasi
kebutuhan dan perancangan sistem untuk memastikan bahwa langkah telah
dikerjakan dengan benar dan sesuai harapan. Jika tidak maka langkah
tersebut perlu diulangi lagi atau kembali ke langkah sebelumnya.
Kaji ulang yang dimaksud adalah pengujian yang sifatnya quality
control, sedangkan pengujian di langkah kelima bersifat quality assurance.
Quality control dilakukan oleh personal internal tim untuk membangun
kualitas, sedangkan quality assurance dilakukan oleh orang diluar tim untuk
menguji kualitas sistem. Semua langkah dalam siklus harus terdokumentasi.
Dokumentasi yang baik akan mempermudah pemeliharaan dan peningkatan
fungsi sistem.
2.1.3
Model Proses Software
Model proses software
adalah pendekatan umum untuk
mengorganisasi proyek ke dalam aktivitas.(Timothy C. Lethbridge dan
Robert Laganiere, 2002, p 402-403).
Model proses software
membantu
manager proyek dan timnya untuk menentukan pekerjaan apa yang harus
diselesaikan dan urutan kerja apa yang harus dilakukan. Ada beberapa model
proses, antara lain seperti waterfall model, phase-release model, spiral
model, evolutionary model, dan Concurrent engineering model. Dalam
penelitian kami, kami menggunakan model waterfall.
Waterfall model
adalah salah satu model pengembangan software,
dimana kemajuan suatu proses dipandang ke bawah seperti air terjun.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter