8
Bab 2
Landasan Teori
2.1 Teori Hinshi
Walaupun bahasa Jepang memiliki banyak perbedaan dengan bahasa asing
lainnya, Bahasa Jepang masih memiliki persamaan dengan bahasa asing lainnya.
Persamaan tersebut terdapat pada pembagian kelas kata.
Kelas kata dalam bahasa Jepang biasanya dikenal dengan istilah hinsi bunrui.
Kata hinsi
berarti jenis kata atau kelas kata (word class, part of speech),
sedangkan kata bunrui
memiliki arti pembagian, penggolongan, klasifikasi,
kategori atau pembagian. Jadi Hinsi Bunrui
berarti klasifikasi kata berdasarkan
karakteristik gramatikal.
Menurut Masuoka dan Takubo (1991, hal. 4) dalam buku Kiso Nihongo
Bunpou hinshi adalah
?????????????????????????????????
???????????????????????.
Terjemahan :
Bahasa merupakan
materi dari kalimat dan berfungsi tetap dalam membuat sebuah
kalimat. Hinshi
adalah hal-hal
yang
membagi jenis kata berdasarkan perbedaan
fungsi. (1991, hal.4).
|
9
Selain itu, Masuoka dan Takubo (1991, hal.8),
juga membagi
Hinshi
??
??atau kelas kata menjadi sebelas jenis, yaitu :
1.
?????????????
Terjemahan : Doushi
(verba)
adalah
kelas kata yang
dapat berdiri sendiri
menjadi sebuah predikat dan dapat mengalami perubahan.
2. ????????????????????????????
Terjemahan :
Keiyoushi (adjektiva)
adalah
kelas kata yang dapat berperan
sebagai predikat, dan bertindak sebagai pengubah kata benda.
3.
???????????????????
Terjemahan : Hanteishi adalah kelas kata yang menghubungkan kata benda,
lalu membuat sebuah predikat.
4.???????????????????????
Terjemahan : Jodoushi (verba bantu) adalah kelas kata yang berfungsi untuk
menghubungkan predikat, dan membentuk sebuah predikat yang rumit.
5.???????????????????
Terjemahan :
Meishi
(nomina)
adalah
kelas kata yang berperan
sebagai
subjek dan pelengkap.
6.???????????????
Terjemahan : Fukushi
(kata keterangan)
adalah
kelas kata yang berfungsi
untuk menerangkan predikat.
|
10
7.????????????????????????????????
?????????
Terjemahan : Joshi
(partikel) adalah kelas kata yang berfungsi untuk
membentuk sebuah kata atau subjek dan pelengkap dan menghubungkan kata
benda dengan kata benda
8.????????????????
Terjemahan : Rentaishi adalah kelas kata yang berfungsi untuk menerangkan
dan melengkapi kata benda.
9. ??????????????
Terjemahan : Setsuzokushi (kata penghubung) adalah kelas kata yang
berfungsi untuk menghubungkan suatu kalimat dengan kalimat yang lainnya.
10.???????????????????
Terjemahan : Kandoushi
(interjeksi) adalah kelas kata yang dapt
berdiri
sendiri untuk menjadi sebuah kalimat.
11.?????????????????????????????
Terjemahan : Shijishi (kata penunjuk) adalah kelas kata yang berfungsi untuk
menunjukan tempat, orang, dan benda.
|
11
2.2 Teori Joshi
Joshi
dalam bahasa Indonesia dapat diartikan dengan kata partikel. Bahasa
Jepang memiliki lebih banyak partikel dibandingkan dengan bahasa Indonesia,
dalam buku Nihongo no
Joshi (Sigihartono,2001, hal.vii) dikatakan bahwa
dalam Bahasa Jepang terdapat 72 buah partikel.
Joshi menurut Tomita (1991, hal. 68) :
????????????????????????????????
????????????????????????????????
????????
Terjemahan :
Joshi adalah kata yang tidak dapat berdiri sendiri, biasanya akan menempel
pada
jiritsugo
yang lain, menambahkan arti, selain itu juga menunjukkan hubungan
jiritsugo satu dengan yang lainnya.
Berdasarkan peranan dan fungsinya Tomita (1991, hal. 68) mengelompokkan
Joushi menjadi empat kelompok, yaitu:
a.
??? (Kakujoshi)
????????????????????????????
?????????????????????????????
??????????????????
Terjemahan :
Menunjukan hubungan antara nomina satu dengan nomina yang lain. [no]
[to] [ya] adalah partikel yang biasanya menunjukan hubungan antara
nominal yang satu dengan nominal yang lain.
|
12
b.
???? (Setsuzokujoshi)
?????????????????????????????
?????????????????????????????
?????????????????????????????
????????????????
Terjemahan :
Karena berfungsi untuk menghubungkan maka partikel ini disebut juga
dengan konjungsi / penghubung. Walaupun setsuzokushi
biasanya
menghubungkan suatu kalimat dengan kalimat yang lain dan melekat
pada predikat, namun dalam satu kalimat setsuzokushi
dapat berfungsi
untuk menghubungkan suatu kalimat dengan kalimat yang ada di
belakangnya.
c.
???
(Fukujoshi)
?????????????????????????????
?????????????????????????
Terjemahan :
Terutama melekat pada kata kerja maupun kata benda, berfungsi untuk
mengembangkan makna gramatikal.
d.
???
(Shuujoshi)
???????????,?????????????????
?????????????????????????????
?????????????????(??)???????
?
???(??)????(??)?????????????
????
|
13
Terjemahan :
Menunjukan perasaan dari pembicara, terutama yang terletak pada akhir
kalimat. Berikut adalah shuujoshi
yang sering muncul di buku pelajaran
untuk pemula, selain daripada [ka] [ne] dan [yo] adalah :
?
ka, ne (nee), yo, na (naa), zo, no, sa, wa, tomo, kashira , ya.
2.3 Teori Shuujoshi
Takashi (1991:52) mendefinisikan shuujoshi sebagai
1.
???????????????????????????????
???
Terjemahan : Shuujoshi
adalah partikel yang digunakan pada akhir
kalimat,yang menghubungkan dari bentuk dasar atau bentuk lampau (bentuk
ta).
2.
???????????????????????????????
??????????????????????????????
???????????????????????????????
???
Terjemahan : Dalam Shuujoshi
terdapat kata-kata yang menunjukan
kesimpulan (sa), menunjukan pertanyaan (ka, kashira ), menunjukan
penegasan (ne, na), menunjukan pemberitahuan (yo, zo, ze), menunjukan
kekaguman (naa, wa), menunjukan penegasan (kke), dan menunjukan
larangan (na).
3.
????????????????????????
???????????????????????????????
????????????????????????????????
???????????????????????????????
????????
|
14
Terjemahan :
Shuujoshi [yo] dan [ne] yang harus diperhatikan secara khusus.
[ne]
pada dasarnya digunakan apabila lawan bicara juga dianggap
mengetahui pengetahuan (hal) yang sedang kita bicarakan, hal yang kita
bicarakan dan yang dibicarakan oleh lawan bicara dianggap cocok, ketika
memastikan lawan bicara setuju dengan kita, memastikan hal yang belum kita
yakini/pastikan.
4.
???????????????????????????????
??????????????????????????????
Terjemahan :
shuujoshi [sa]
dan [ne]
disisipkan di tengah kalimat untuk mendapatkan
perhatian dari pendengar. Hal ini biasa disebut dengan [toitou youhou]
2.4 Teori Kashira
Menurut Tomita Tomita (1991, hal. 176) kashira memiliki penggertian :
Terjemahan :
kashira adalah kata yang sering digunakan oleh wanita dan biasanya digunakan
dalam situasi :
1.
????????????????~??????????????
?????????????????????
Terjemahan :
Ketika melekat pada kata benda atau kata kerja bentuk kamus, dan
menunjukan perkiraan atau dugaan Selain itu juga dapat menempel pada kata
kerja bentuk (ta).
|
15
a.
????????????
Kono mise, oishii kashira .
Terjemahan : Kira-kira toko ini enak tidak ya?.
b.
??????????
Ano hen wa shizuka kashira .
Terjemahan : Kira-kira sisi sebelah sana tenang tidak ya?
c.
???????????
Ashita wa ame ga furu kashira .
Terjemahan : Kira-kira besok hujan tidak ya?
2.
?????????????????????
Terjemahan : Digunakan pada saat bertanya langsung kepada lawan bicara.
a.
???????????????????
Anata, ashita no kai ni irassyarukashira .
Terjemahan : Besok apakah anda hadir di rapat?
b.
????????????????
Kono youna mono, meshiagaru kashira .
Terjemahan : Benda (makanan) seperti ini, bolehkah dimakan ?
c.
??????????
Kore, osuki kashira .
Terjemahan : Apakah suka ini?
3.
??????????
Terjemahan : Menyatakan pernyataan yang berlawanan.
a.
??????????????(?????????????
?? ?????????????????????)
|
16
Anna chisana mise ni aru kashira . ([aru darou ka. Tabun, nai darou.]
to iu hanashite no kangae wo arawashimasu.)
Terjemahan : Apakah mungkin Di toko sebelah sana ada? (Apakah
ada. Mungkin tidak ada)
b.
?????????????????????????????
???????????????
Tenki yohou de ame ga furu to itteita keredomo, konna ni hoshi ga
deteiru noni ashita wa ame ga furu kashira .
Terjemahan : Walaupun menurut ramalan cuaca turun hujan, melihat
banyaknya bintang, Apakah mungkin besok turun hujan?
c.
(????????)?????????
(Ano nigeta kotori wa) modotte kuru kashira .
Terjemahan : Apakah mungkin (Burung kecil yang sudah kabur) akan
kembali?
4.
?~?????????????????????
Terjemahan : Bentuk nai kashira menunjukan pengharapan
a.
????????????????(???????????
?????????????????????)
Ashita wa tenki ga yoku naranai kashira ([ii tenki ni natte moraitai]
to iu hanashite no kibou wo arawashiteimasu.)
Terjemahan : Semoga cuaca besok menjadi lebih baik.
b.
??????????????????????
Otousan wa omiyage wo katte kurenai kashira .
|
17
Terjemahan : Apa ayah membelikan oleh-oleh ya? (berharap ayah
membelikan oleh-oleh)
c.
??????????????
Hayaku, natsu yasumi ni naranai kashira .
Terjemahan : Liburan musim panas cepatlah datang.
|