20
penduduk Asia tenggara berani mengarungi samudera dengan hanya menggunakan
perahu. Kelompok pelaut ini adalah pelayar yang tidak berbekal kompas atau alat
navigasi lainnya. Merea tidak tahu menulis tetapi mampu membaca lambang-
lambang isyarat melalui gejala alam, yakni posisi bintang dan gerakan air laut sebagai
informasi.
Kecakapan manusia berkomunikasi secara lisan menurut perkiraan
berlangsung sekitar 50 juta tahun, kemudian memasuki generasi kedua dimaan
manusia mulai memiliki kecakapan berkomunikasi melalui tulisan. Bukti kecakapan
ini ditandai dengan ditemukannya tanah liat yang bertulis di Sumeria dan
Mesopotamia sekitar 4000 tahun SM. Kecakapan manusia berkomunikasi dengan
tulisan sampai ditemukannya teknik cetak mencetak pada tahun 1450 oleh Gutenberg
dan John Coster di Jerman kira-kira berlangsung 5000 tahun. Penemuan mesin cetak
mencetak dianggap sebagai awal revolusi komunikasi. Berturut-turut dapat dicatat
surat kabar pertama yang terbit secara berkala muncul di Italia pada tahun 1562.
Kecakapan manusia berkomunikasi dengan alat cetak berlangsung kira-kira
500 tahun, kemudian manusia terampil berkomunikasi melalui getaran-getaran
elektronik ditandai dengan penemuan telegraf oleh Samuel Morse (1844), telepon
oleh Alexander Graham Bell (1876), serta keberhasilan Amerika mendemonstrasikan
pesawat TV hitam-putih dalam tahun 1927.
Dalam kurun waktu reltif singkat
berbagai macam teknologi komunikasi berhasil ditemukan. Secara berturut-turut
dapat dicatat computer pertama ditemukan di Amerika Serikat dalam tahun 1942 dan
TV berwarna pertama dalam tahun 1951. (Cangara, 2004:4-6)
|