15
banyak dan beragam. Masing-masing mempunyai penekanan arti, cakupan,
konteks yang berbeda satu sama lain, tetapi pada dasarnya saling melengkapi dan
menyempurnakan makna komunikasi sejalan dengan perkembangan ilmu
komunikasi.
Paradigma yang dikemukakan oleh Harold Lasswell (1960) dalam karyanya The
Structure and Function of Communication in Society sering kali dikutip oleh para
peminat komunikasi. Lasswell mengatakan bahwa cara yang baik untuk
menjelaskan komunikasi ialah menjawab pertanyaan sebagai berikut: who says
what in which channel to whom with what effect ?. Paradigma Lasswell tersebut
menunjukan bahwa pada komunikasi terdapat lima unsur di dalamnya. Unsur-
unsur yang terdapat di dalam komunikasi menurut paradigma Lasswell, yaitu:
1.
Penyampai Pesan (Komunikator)
Komunikator adalah seseorang yang memberikan pesan kepada
komunikan. Dalam hal ini seorang komunikator harus mampu mengetahui dan
memahami apa yang ingin disampaikannya kepada komunikan, karena sebuah
pesan tidak akan sampai dengan baik apabila komunikatornya tidak memahami
apa yang ingin disampaikan.
2.
Pesan
Sebuah pesan yang ingin disampaikan oleh komunikator kepada
komunikan harus memiliki makna. Makna tersebut sebaiknya bukan makna yang
harus dicerna terlebih dahulu melainkan makna yang mudah dipahami agar dalam
|