44
sendiri tanpa harus dirangkum menjadi suatu kesimpulan. Akhir cerita
sinetron cenderung selalu terbuka dan seringkali tanpa penyelesaian (open-
ended). Cerita cenderung dibuat berpanjang-panjang selama masih ada audien
yang menyukainya. (Morrisan, 2011:225)
Kemajuan dan keberagaman program acara televisi memang menjadi hal
urgen di negara kita.
Program acara yang sudah ada harus dikembangkan secara
baik agar televisi yang kini hampir dimiliki oleh seluruh masyarakat Indonesia tidak
hanya menjadi sarana hiburan, tapi juga sarana pendidikan dan penegakan moral.
Program acara televisi hendaknya tidak kebablasan, tidak menimbulkan kesan
menjijikan dan nyinyir. Program acara di stasiun tv seharusnya menjadi tontonan
cerdas dan artistik, baik secara materi maupun tampilan. (Baksin, 2009:45)
2.1.5.
Program Magazine
Program magazine
di Indonesia dikenal dengan majalah udara. Sebagaimana
majalah cetak, program
magazine
memiliki jangka waktu terbit, mingguan,
bulanan, dwi bulanan, tergantung dari kemauan produser. Dalam program ini juga
terdapat rubrik-rubrik tetap yang berisi bahasan-bahasan. Program magazine mirip
dengan program feature.
Perbedaannya kalau program feature
satu pokok
permasalahan disoroti dari berbagai aspek dan disajikan lewat berbagai format.
Sementara itu, program magazine
bukan hanya menyoroti satu pokok
permasalahan, melainkan satu bidang kehidupan, seperti wanita, film, pendidikan,
dan musik yang ditampilkan dalam rubrik-rubrik tetap dan disajikan lewat
berbagai format.
|