13
6. Mencari kecurangan yang berbasis TI, yaitu menginvestigasi catatan-catatan
komputer dalam investigasi kecurangan.
2.2
Audit Sistem Informasi
2.2.1
Pengertian Audit Sistem Informasi
Menurut
Basalamah
(2011,
p16),
audit
sistem informasi
adalah
suatu
proses
pengumpulan
dan
penilaian
bukti
untuk
menentukan
apakah
suatu
sistem komputer
melindungi aktiva, mempertahankan integritas data, serta memugkinkan bagi
tercapainya tujuan organisasi secara efektif dan penggunaan sumber daya secara efisien.
Menurut Restianto dan Bawono (2011, p15), Audit Sistem Informasi dapat
didefinisikan
sebagai
sebuah
proses
pengumpulan dan pengevaluasian bukti untuk
menilai apakah sistem komputer dapat
menjaga asset,
menjaga
integritas data,
menjamin
tercapainya tujuan organisasi dengan efektif dan penggunaan sumber daya dengan
efisien. Berdasarkan definisi tersebut dapat dijelaskan bahwa tujuan audit sistem
informasi adalah untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi.
Audit yang dilakukan dengan mengumpulkan
dan
mengevaluasi
bukti
untuk
menetukan
apakah
sistem
informasi
dan
sumber
daya
terkait
cukup
melindungi
asset
sera memelihara data dan integritas sistem, penyediaan informasi yang relevan dan dapat
diandalkan, pencapaian tujuan organisasi secara efektif, penggunaan sumber daya secara
efisien.
Audit
Sistem
Informasi
mempunyai dampak pada kontrol internal yang
menyyediakan
kepastian
yang
layak
bahwa bisnis, operasional dan objektif kontrol
dipenuhi
serta
kejadian
yang
tidak
diinginkan akan
dapat
dicegah,
atau
dideteksi
dan
dikoreksi dengan tepat waktu.
|