12
1. Inception
Inception
merupakan tahap untuk mengidentifikasi sistem yang akan
dikembangkan. Aktivitas yang dilakukan pada tahap ini antara lain
mencakup analisis sistem existing, perumusan sistem target, penentuan
arsitektur global target, identifikasi kebutuhan, perumusan persyaratan
(fungsional, performansi, keamanan, GUI, dll), perumusan kebutuhan
pengujian (level unit, integrasi, sistem, performansi, fungsionalitas,
keamanan, dll), UML diagram, dan pembuatan dokumentasi.
2. Elaboration
Elaboration
merupakan tahap untuk melakukan desain secara lengkap
berdasarkan hasil analisis pada tahap inception. Aktivitas yang dilakukan
pada tahap ini antara lain mencakup pembuatan desain arsitektur subsystem
(architecture pattern), desain komponen sistem, desain format data
(protokol komunikasi), desain database, desain user interface, pemodelan
diagram UML (diagram sequence, class, component, deployment, dll.), dan
pembuatan dokumentasi.
3. Construction
Construction merupakan tahap untuk mengimplementasikan hasil desain
dan melakukan pengujian hasil implementasi. Pada tahap awal construction,
ada baiknya dilakukan pemeriksaan ulang hasil analisis dan desain, terutama
desain pada sequence diagram, class diagram, component dan deployment.
Apabila desain yang dibuat telah sesuai dengan analisis sistem, maka
implementasi dengan bahasa pemrogramanan tertentu dapat dilakukan.
|