Agar dokumen XML dimengerti oleh Parser
(program yang akan
melihat deretan karakter dalam dokumen dan kemudian memecahnya ke
bagian kecil yang bisa dimengerti), dokumen harus ditulis mengikuti
aturan World
Wide Web Consortium
(W3C). Tiga aturan yang harus
ditaati adalah :
1.
Diawali dengan deklarasi XML, contoh <?xml version=1.0?>.
2.
Memiliki sebuah elemen yang dapat mengandung elemen lain,
contoh <daftar-negara></daftar-negara>. Bisa dianalogikan
seperti tag <html> pada HTML.
3.
Tidak boleh ada tag yang berpotongan(sama seperti HTML).
<negara nama =Indonesia ibukota=Jakarta benua=Asia />
Terdapat tiga buah attribut bernama nama, ibukota, dan benua pada
elemen negara. Isi nama adalah Indonesia, isi ibukota adalah
Jakarta, dan isi benua adalah Asia.
e.
CSS
CSS (Cascading Style Sheet) digunakan dalam HTML untuk
menciptakan suatu style yang dapat membuat kemampuan HTML
menjadi lebih luas. Style dapat didefinisikan dalam file terpisah sehingga
tidak menambah kompleksitas dokumen. Dan style juga dapat digunakan
pada sejumlah dokumen.
|