![]() 14
Dalam
S
ystem definition, d kenal
ikenal
FACTOR sebagai
standar kr iteria
d
alam
p
enentuan sistem definisi. FACTOR terdiri dari enam elemen, y aitu :
Tabel 2.1 Penjelasan FACTOR
Functiona lity
Fungsi sistem y ang mendukun g tu gas-tugas application domain.
Applica
tion
Domain
Bagian
dari
or ganisasi
y
ang
men gadministrasikan,
memonitor
dan
men gontrol problem domain.
Conditions
Kondisi dimana sistem ak an dikemban gkan d an digunak an.
Technology
Teknologi
y
ang
digun akan dalam p engemban gan sistem
d
an
teknologi y an g akan
menjalank an sistem.
Objects
Objek utama dalam problem domain.
Responsibility
Tanggun g
jawab keseluruhan sistem
dalam
hubun ganny a
dengan
konteks.
Sumber
:
M
athiassen et al. (2000), Object Orien ted Ana lysis & Design
2.1.7.2
Unified Modeling Language
Berdasarkan Ru mbau ght et al. (1998, p 3), Unified Modeling Language (UM L)
merup akan bahasa
p
emodelan umu m
y
ang
d
igunakan untuk melakukan sp esifikasi,
visualisasi,
konstruksi
dan
dokumentasi
artifak dari
software
system.
Pada
u
mumny a
UM L digunak an dalam memodelkan sistem y ang dib an gun berbasiskan ob jek.
UM L
terdiri
dari
diagr am,
notasi,
konsep dan
aturan
y
ang digunakan
d
alam
memodelkan sistem.
Diagr am
UM L
terdiri dari semb ilan
jenis
diagram
y
an g memiliki
fungsi dan notasi masin g-masin g.
2.1.7.3
Problem Domain
M
enurut
M
athiassen
et
al.
(2000,
p
6),
Problem
domain
adalah
suatu
bagian
konteks
y
ang diadministrasi,
diawasi,
dan
dikontrol
oleh
sistem.
Tujuan
analisis
problem
domain adalah
men gidentifik asi dan
membuat
model atau tiruan dari problem
domain
y
ang dituangkan dalam b entuk event table, class
diagram
dan
statechart
diagram.
|