27
2.3.3.5 Rugi-rugi pada Connector dan Splice
Pada saluran
transmisi
serat
optik
dipastikan
banyak
komponen-
komponen
yang diperlukan dan
tersambung satu
sama
lain. Salah satu
komponen tersebut
adalah connector
serat
optik. Connector
ini
dapat
dibagi
menjadi
dua,
yaitu
connector
yang
menghubungkan
dua
kabel
serat optik (biasa dikenal dengan coupler) dan connector
yang dengan
terhubung langsung dengan kabel
serat optik. Connector dalam
hal
ini
bersifat
tidak
permanen
sehingga dapat
diganti
sesuai
dengan
sambungan serat optik
yang dibutuhkan. Hal kedua adalah splice yang
merupakan penyambungan antar kabel serat optik dan sifat sambungan
tersebut
permanen
di
mana dua buah
serat
optik
di-fusion
untuk
disambungkan.
Connector
dan
splice
memiliki
pengaruh
yang sangat
besar
terhadap
rugi-rugi
pada transmisi
serat
optik.
Jika dilihat
dari
penggunaan
connector, rugi-rugi
ini
dapat
timbul
karena
dimungkinkannya
adanya
batas
atau
celah
berupa
udara
antara
dua
serat
optik
yang
disambung
dengan
menggunakan
connector
tersebut
atau disebut dengan fresnel reflection. Hal
ini
menyebabkan perbedaan
indeks
bias,
meskipun
kedua serat
optik
memiliki
indeks
bias
yang
sama
namun
tetap
akan
ada
daya
yang dipantulkan
kembali
ke
arah
kabel
serat
optik
pengirim
karena
ada
perbedaan
indeks
antara
core
dari serat optik dengan udara.
Jika dilihat
pada proses
splicing
terdapat
ketidaksempurnaan
pada
proses
fusion
sehingga
dapat
terjadi
fusion
failure
ataupun
loss
|