![]() 43
PON
lebih
transparan
karena
distribusi
jaringan
secara
optik
bekerja
hanya
pada perangkat-perangkat
layer
1.
Hampir semua jenis
layanan
dapat
dibangun
di
atas
PON,
paket,
TDM,
WDM,
ataupun
analog.
Transparansi
ini
memudahkan
migrasi
ke teknologi
baru
tanpa
perlu
mengganti
elemen
jaringan
yang ada.
Sebagai contoh, proses migrasi WDM-PON
memerlukan
penggantian
peralatan,
tetapi
tidak
pada distribusi
jaringan
optiknya.
Arsitektur PON point-to-multipoint pada jalur downstream memberikan
kemudahan
pada
layanan
broadcast
seperti
TV. Layanan
broadcast
dapat
khusus
diberikan
secara
terpisah
dalam
hal
panjang
gelombangnya dari
layanan data secara unicast dan multicast.
Terdapat
banyak
topologi
jaringan
dapat
diterapkan
pada
teknologi
PON
seperti
topologi
star.
Beberapa skema 1:N passive splitter
dapat
saling
dihubungkan
yang
kemudian
terbentuk
topologi
tree.
Penggunaan
splitter
1:2
dan
sambungan
connector
juga
dapat
menghasilkan
topologi
ring
dan
bus.
|