13
Berdasarkan Connolly
dan Begg
(2010, p70), Data adalah komponen yang
paling penting dalam DBMS, berasal dari sudut pandang end-user. Data bertindak
sebagai jembatan yang menhubungkan antara mesin dengan pengguna.
Turban et. al. (2005, p38) juga mengungkapkan bahwa informasi adalah data
yang telah diorganisasikan agar data itu mempunyai arti dan nilai bagi penerima.
Menurut Whitten et. al. (2007, p21), informasi adalah data yang telah
diproses atau diorganisasikan menjadi bentuk yang lebih berarti bagi seseorang.
Informasi dibentuk dari kombinasi data yang mempunyai arti bagi penerima.
Menurut Laudon dan Laudon (2010, p46), informasi adalah data yang sudah
diolah menjadi bentuk yang berarti dan berguna bagi manusia.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa data adalah sesuatu yang belum memiliki arti
atau makna bagi penerimanya dan memerlukan suatu pengolahan melalui berbagai
analisis sehingga dapat melahirkan berbagai informasi, sedangkan informasi adalah
data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan berarti bagi penerimanya.
2.1.4.
Sistem Basis Data
Basis data (database) adalah kumpulan dari data yang saling berelasi secara
logikal dan sebuah deskripsi dari data tersebut, yang didesain untuk menemukan
informasi
yang dibutuhkan organisasi. Dimana deskripsi dari data dikenal sebagai
system catalog yaitu data dictionary
atau metada yang artinya data tentang data.
(Connolly dan Begg, 2010, p65), sedangkan menurut Turban (2005, p16), basis data
merupakan kumpulan file atau record yang terorganisir yang menyimpan data
beserta hubungan diantara data tersebut.
|