50
1.
Layanan bersifat "On Demand", pengguna dapat berlangganan hanya yang dia
butuhkan saja, dan membayar hanya untuk yang mereka gunakan saja. Misalkan
sebuah sebuah internet service provider
menyediakan 5 macam pilihan atau paket-
paket internet dan user hanya mengambil 1 paket internet maka user hanya membayar
paket yang diambil saja.
2. Layanan bersifat elastis/scalable, di mana pengguna bisa menambah atau mengurangi
jenis dan kapasitas layanan yang dia inginkan kapan saja dan sistem selalu bisa
mengakomodasi perubahan tersebut. Misalkan user berlangganan internet pada yang
bandwidth-nya 512 Kb/s lalu ingin menambahkan kecepatannya menjadi 1Mb/s
kemudian user
menelpon costumer service
meminta untuk penambahan bandwidth
lalu customer service merespon dengan mengubah bandwidth menjadi 1Mb/s.
3. Layanan sepenuhnya dikelola oleh penyedia/provider, yang dibutuhkan oleh
pengguna hanyalah komputer personal/notebook ditambah koneksi internet.
4. Sumber Daya Terkelompok (Resource Pooling)
Penyedia layanan cloud computing
memberikan layanan melalui sumber daya yang
dikelompokkan di satu atau berbagai lokasi data
center
yang terdiri dari sejumlah
server
dengan mekanisme multi-tenant. Mekanisme multi-tenant ini memungkinkan
sejumlah sumber daya komputasi digunakan secara bersama-sama oleh sejumlah
user, dimana sumber daya tersebut baik yang berbetuk fisik atau virtual, dapat
dialokasikan secara dinamis untuk kebutuhan pengguna/pelanggan sesuai permintaan.
Dengan demikian pelanggan tidak perlu tahu bagaimana dan darimana permintaan
akan sumber daya komputasinya terpenuhi oleh penyedia layanan yang ada di cloud
|