![]() 17
i
n
?
e
i
=
X
i
-
F
i
dimana :
e =
galat untuk periode ke-i.
Xi = data aktual untuk periode ke-i
Fi = ramalan untuk periode ke-i.
Jika terdapat nilai pengamatan dan ramalan untuk n periode waktu, maka akan
terdapat n buah galat dan ukuran statistik standar berikut yang dapat didefinisikan
sebagai berikut (Makridakis, et.al., 1999, p61):
Nilai Tengah Galat Absolut (Mean Absolute Error) MAE =
n
?
|
e
i
|
n
i
=1
(2-7)
Nilai Tengah Galat Kuadrat (Mean Squared Error) MSE =
n
?
i
=1
e
2
/
n
(2-8)
Galat Persentase (Percentage Error)
PE =
|
X
i
-
F
i
X
i
|
x100%
(2-9)
Nilai Tengah Galat Persentase Absolut
MAPE =
1
n
| PE
i
|
i
=1
(2-10)
2.10.
Rekayasa Perangkat Lunak
Rekayasa piranti lunak didefinisikan oleh Fritz Bauer (Pressman, 2001, p20)
adalah kegiatan menerapkan dan menggunakan prinsip-prinsip rekayasa yang baik
dalam rangka
menghasilkan
piranti
lunak
yang
ekonomis,
reliable,
dan
bekerja
secara
efisien. Dalam rekayasa piranti lunak terdapat tiga elemen utama (Pressman, 2001, p21),
yaitu :
|