15
panjang,
volume,
waktu,
bobot,
maupun
pengukuran fisika
kimia.
Sesuai
dengan
kemampuan kita
dalam
menilai
atau
mengukur
suatu
ciri
obyek
amatan,
dalam
statistika
dibedakan
empat
macam skala pengukuran
yang
mungkin dihasilkan
yaitu
(Sugiarto,2000,pp18-24) :
-
Skala
Nominal
:
berasal
dari
kata
name.
skala
nominal
merupakan
pengukuran yang paling sederhana. Skala
ini
mengklasifikasikan obyek-obyek
atau
kejadian-kejadian ke
dalam
berbagai
kelompok
untuk
menunjukan
kesamaan
atau
perbedaan
ciri-ciri
obyek.
Kategori-kategori didefinisikan
sebelumnya
dan
dilambangkan
dengan
kata-kata,
huruf
simbol,
atau
angka,
misal
untuk
variabel jenis kelamin,
laki-laki dilambakan dengan simbol 0
dan
perempuan dengan 1.
-
Skala Ordinal
:
Dengan
menggunakan skala
ini,
obyek-obyek
juga
dapat
digolongkan dalam
kategori
tertentu.
Angka
atau
huruf
yang diberikan
disini
mengandung tingkatan,
sehingga
dari
kelompok
yang
terbentuk
dapat
dibuat
peringkat
yang
menyatakan hubungan
lebih
dari
atau
kurang
dari
menurut
aturan
penataan
tertentu.
Misalnya, kita
diberi
informasi
bahwa
A
paling
cerdas, B menengah, C bodoh. Disini ada peringkat kecerdasan.
-
Skala Interval
:
Meberikan ciri angka kepada kelompok obyek yang
mempunyai skala nominal dan ordinal ditambah dengan jarak yang sama pada
urutan
obyeknya. Skala
ini
diberikan
apabila
kategori
yang
digunakan bisa
dibedakan, diurutkan, mempunyai jarak tertentu, tetapi tidak bisa di
|