b.
Perencanaan
Tahap ini meliputi penetapan jangka waktu kerja (time schedule),
penyempurnaan naskah, lokasi, narasumber dan peralatan.
c. Persiapan
Tahap ini meliputi pemberesan semua kontrak, perijinan, surat-menyurat,
pembuatan setting, meneliti dan melengkapi peralatan yang diperlukan.
Semua pekerjaan ini paling baik diselesaikan
menurut jangka waktu kerja
(time schedule) yang sudah ditentukan.
2. Produksi
Setelah perencanaan dan persiapan selesai dengan baik dan benar, maka
masuk kedalam tahap produksi. Pada tahap ini produser bekerja sama dengan
tim atau crew dalam merealisasikan apa yang telah direncanakan dan
dipersiapkan pada tahap pra produksi sebelumnya. Produser mengarahkan tim
produksi dalam menentukan pengambilan gambar (shooting). Setelah itu,
barulah tim produksi melakukan eksekusi dalam pengambilan gambar.
Biasanya gambar hasil shooting dikontrol setiap malam di akhir shooting untuk
melihat hasil pengambilan gambar sungguh baik. Apabila tidak maka adegan
itu perlu diulang pengambilan gambarnya. Sesudah semua adegan di dalam
naskah selesai diambil maka hasil gambar asli (original materialrow footage)
dibuat catatannya untuk kemudian masuk dalam proses post production, yaitu
editing.
3. Pasca Produksi
Pasca produksi memiliki tiga langkah utama, yaitu editing offline, editing
online, dan mixing.
|