Start Back Next End
  
42
2.2.9
Pengendalian Sistem Operasi
Menurut Dony Ariyus dan Abas ali Pangera (2010, p57), Sistem operasi
(Operating System) merupakan sebuah penghubung anatara pengguna mesin dengan
perangkat keras yang dimiliki mesin tersebut.
Menurut Bambang Hariyanto (2003, p3) sistem operasi merupakan perangkat
lunak yang bertugas mengendalikan perangkat keras secara langsung
Dapat di simpulkan sistem operasi merupakan sebuah penghubung antara
perangkat lunak yang bertugas mengendalikan perangkat keras.
2.2.10
Keamanan Informasi
2.2.10.1 Pengertian Keamanan
Menurut Vacca (2009, p225), keamanan informasi adalah perlindungan terhadap
aset-aset organisasi dari gangguan operasi bisnis, modifikasi pada data sensitif atau
pengungkapan informasi kepemilikan. Perlindungan data ini biasanya digambarkan
sebagai pemeliharaan kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan (CIA) pada aset,
operasi, dan informasi organisasi.
Menurut Gondodiyoto (2007, p348), mengelola sistem keamanan informasi
adalah serangkaian aktivitas terus menerus, teratur, ditelaah secara berkala untuk
memastikan bahwa harta yang berhubungan dengan fungsi sistem informasi cukup
aman.
Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa keamanan informasi merupakan
suatu kegiatan yang dilakukan untuk melindungi aset-aset
perusahaan baik dari sisi
informasi maupun sistem informasi agar terjamin ketersediaan, kerahasiaan dan juga
integritasnya.
2.2.10.2 Prinsip-Prinsip Keamanan Informasi
Menurut Vacca (2009, p256), ada tiga tujuan penting dari tercapainya keamanan
informasi yaitu :
1.
Confidentiality (kerahasiaan), artinya informasi hanya tersedia untuk orang atau
sistem yang memang perlu akses ke sana. Hal ini dilakukan dengan melakukan
enkripsi
informasi dimana hanya orang-orang tertentu yang dapat mendekripsi atau
menolak akses informasi dari orang-orang yang tidak membutuhkannya.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter