19
Diusahakan lampu terlindung, jangan sampai sumber cahaya
langsung terlihat oleh pengunjung. Lampu yang digunakan
sebaiknya lampu TL karena tidak sepanas lampu pijar biasa.
Akan tetapi lampu TL mengadung ultraviolet. Agar tidak
menggangu, sebaiknya menggunakan kaca buram sebagai
filter. Lampu TL pada obyek-obyek yang peka terhadap
cahaya sebaiknya diletakkan paling dekat berjarak kurang
lebih 40 cm. Standarisasi yang direkomendasikan untuk
tingkat pencahayaan di dalam museum adalah (dengan lampu
75 wats/lumen):
a.
Koleksi pamer kesensitifan tinggi: 50 lux
b.
Koleksi pamer kesensitifan sedang:150-200 lux
c.
Koleksi pamer kesensitifan rendah: 300 lux
3.
Tata Warna
Peranan warna sangat penting dalam pameran, disamping
mempengaruhi perasaan akan situasi ruangan juga memberi
suatu jiwa pada ruangan. Untuk ruangan pameran tetap
sebaiknya menggunakan warna netral, misalnya cream, abu-
abu, broken white,warna pastel, dan sebagainya.
4.
Tata Letak
Meletakkan obyek pada suatu bidang dalam vitrin maupun
panel harus ada dalam bidang pusat perhatian. Cara
menonjolkan benda ada bermacam-macam yaitu:
a.
Letaknya terpisah
b.
Letaknya ditinggikan
|