Start Back Next End
  
29
1.
Mengumpulkan informasi secara rinci.
2.
Mendefinisikan persyaratan fungsional.
3.
Mendefinisikan persyaratan nonfungsional.
4.
Memprioritaskan kepada kebutuhan atau persyaratan.
5.
Mengembangkan user interface dialogs.
6.
Mengevaluasi kebutuhan pengguna.
2.10.3
Design Discipline Activities
Menurut Satzinger et al. (2005: 263-264), pengembangan
sistem adalah disiplin ilmu yang menggambarkan organisasi, dan
struktur dari komponen sistem yang keduanya pada level arsitektur, dan
level detail, dengan tujuan untuk merancang dan mengembangkan
tujuan dari sistem. Architectural design adalah desain keseluruhan dari
struktur sistem. Ada enam tahap dalam design yaitu:
1.
Design support service architecture and deployment environment.
2.
Design the software architecture.
3.
Design use case realization.
4.
Design the database.
5.
Design the system and user interface.
6.
Design the system security and control.
Menurut Satzinger et al. (2005: 508-510), Input integrity controls,
digunakan dengan seluruh mekanisme masukan, dari perangkat
elektronik untuk standarisasi
masukan menggunakan keyboard.
Pengendalian masukan adalah level tambahan dari verifikasi yang
membantu mengurangi error dalam penginputan data.
Terdiri dari
empat teknik pengendalian adalah:
a. Field combination control, mereview beberapa kombinasi dari
kolom untuk memastikan bahwa data yang dimasukkan benar.
b. Value limit control, sebuah cara untuk memeriksa angka untuk
memastikan bahwa jumlah yang dimasukkan masuk akal.
c. Completeness control, memastikan bahwa semua kolom benar
benar selesai dimasukkan.
d. Data validation control,  memastikan bahwa kolom angka yang
berisikan kode adalah benar.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter