22
2.2
Tinjauan Khusus
2.2.1
Definisi Adaptive Building
Semua arsitektur beradaptasi pada tingkat tertentu, karena bangunan
selalu dapat disesuaikan 'secara manual' dalam beberapa cara. Penggunaan
istilah 'Arsitektur Adaptif' harus dilihat dalam konteks keseluruhan antara
beradaptasi dan adaptif : Arsitektur Adaptif berkaitan dengan bangunan yang
secara khusus dirancang untuk beradaptasi (dengan lingkungan mereka, untuk
para
penghuninya, dan objek di dalamnya)
baik secara otomatis maupun
melalui campur tangan manusia. Hal ini dapat terjadi pada berbagai tingkat dan
seringkali melibatkan teknologi digital (sensor, actuator, pengendali, teknologi
komunikasi).
2.2.2
Teori Adaptive Architecture Menurut Holger Schnädelbach
Menurut Holger Schnädelbach, Adaptive Architecture
berkaitan
dengan bangunan yang didesain untuk beradaptasi dengan lingkungannya,
penghuninya, dan obyek termasuk bangunan itu sendiri yang keseluruhannya
dikendalikan oleh data internal. Bangunan dalam konteks adaptif ini
digambarkan dengan fleksibel, interaktif atau dinamis, menmberikan kesan
bahwa arsitektur itu adaptif dan bukan merupakan artefak statis, hal ini
seringkali didukung oleh adaptasi komputer.
Semua arsitektur dapat diadaptasikan pada tingkatan tertentu, karena
bangunan dapat selalu diadaptasikan secara manual dalam berbagai cara.
Penggunaan istilah Adaptive Architecture dapat diartikan sebagai bangunan
|