Start Back Next End
  
33
1.
Kenyamanan Thermal
Bagaimana bangunan dapat mengontrol perolehan sinar
matahari sesuai
dengan kebutuhannya. Bangunan yang berada pada
iklim dingin harus
mampu menerima radiasi matahari yang cukup
untuk pemanasan,
sedangkan bangunan yang berada pada iklim
panas, harus mampu
mencegah radiasi matahari secukupnya untuk pendinginan.
2.
Kenyamanan Visual
Membahas mengenai bagaimana bangunan dapat mengontrol
perolehan
cahaya matahari (penerangan) sesuai dengan kebutuhannya.
3.
Kontrol Lingkungan Pasif
Dilakukan untuk mencapai kenyamanan thermal maupun
visual dengan
memanfaatkan seluruh potensi iklim setempat yang dikontrol dengan
elemen – elemen bangunan (atap, dinding, lantai, pintu, jendela, aksesoris,
lansekap) yang dirancang tanpa menggunakan energi (listrik).
4.
Kontrol Lingkungan Aktif
Dilakukan untuk mencapai kenyamanan thermal dan visual
dengan
memanfaatkan potensi iklim yang ada dan dirancang dengan
bantuan
teknologi maupun instrumen yang menggunakan energy (listrik).
5.
Kontrol Lingkungan Hibrid
Dilakukan untuk mencapai kenyamanan thermal maupun
visual dengan
kombinasi pasif dan aktif untuk memperoleh kinerja
bangunan yang
maksimal.
Menurut Frick, 2009 (dalam  Jurnal Sofia Pamela, 2012) menjelaskan
bahwa karena pencahayaan matahari di daerah tropis mengandung gejala
sampingan dengan sinar panas, maka di daerah tropis tersebut manusia sering
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter