25
tempat dan dapat
dilihat dari tempat lain melalui sebuah perangkat
penerima. (Wahyudi, 1992: 49)
Siaran Televisi merupakan media dan jaringan komunikasi dengan
ciri-ciri yang dimiliki komunikasi massa, yaitu berlangsung satu arah,
komunikator bersifat melembaga, pesanya bersifat umum, sasarannya
menimbulkan keserempakan dan komunikannya bersifat heterogen.
(Effendy, 2002: 21)
Dalam kamus besar bahasa Indonesia, televisi adalah sistem
penyiaran gambar yang disertai dengan bunyi (suara) melalui kabel atau
melalui angkasa dengan menggunakan alat yang mengubah cahaya
(gambar) dan bunyi (suara) menjadi gelombang listrik dan
mengubahnya kembali menjadi berkas cahaya yang dapat dilihat dan
bunyi yang dapat di dengar. (Moeliono, 2001:1162)
Dari uraian diatas peneliti menyimpulkan siaran televisi ialah
menyampaikan siaran informasi audio visual, sinkron, dan hidup, yang
kemudian dilihat, didengar, ditangkap oleh khalayak pemirsa melalui
pesawat penerima yang lazim disebut pesawat televisi.
c.
Fungsi Televisi
Televisi memiliki fungsi sebagai berikut: (Effendy, 2007: 27)
1.
Fungsi Penerangan (The Information Function)
Ada dua faktor yang mampu menyiarkan informasi yang
memusatkan. Faktor yang pertama adalah faktor immediately
(langsung dan dekat) dan faktor yang kedua adalah realism
(kenyataan).
|