Start Back Next End
  
54
k.
Isi pesannya menyerap realitas (faktual)
Selain JB Wahyudi, Eva Arifin dalam bukunya Broadcasting to be
Broadcaster, juga mendeskripsikan tentang karakteristik karya jurnalistik, yaitu:
a.
Berkepentingan dengan waktu dan peristiwa
b.
Mendapatkan kejelasan yang lengkap tentang peristiwa
c.
Mendatangkan dan memenuhi rasa keingintahuan tentang informasi
d.
Improvisasi relatif terbatas
e.
Lebih banyak menyangkut pada penyiaran kode etik pemberitaan
f.
Memenuhi persyaratan penulisan berita yang efektif
g.
Memenuhi pemberitaan pembicaraan yang efektif
h.
Gagasan yang diungkapkan dapat bersifat realistik, akurat dan faktual
(2010:220).
2.4.1.2 Program Artistik
Selain program jurnalistik, jenis lain dari program televisi adalah program
artistik. Sesuai dengan namanya, siaran karya artistik merupakan produksi acara
televisi yang menekankan pada aspek artistik dan estetik, sehingga unsur
keindahan menjadi daya tarik utama program semacam ini (Baksin, 2009:79).
Terkait dengan klasifikasinya, program ini dapat dibedakan menjadi
beberapa jenis program. Dengan sumber berupa ide atau gagasan dari perorangan
maupun tim kreatif dan proses produksi yang mengutamakan keindahan dan
kesempurnaan sesuai dengan perencanaan, Djamal & Fachruddin membagi
program ini ke dalam 12 jenis, yaitu drama/ sinetron, musik, lawak/ akrobat, quiz,
dan berbagai macam informasi (Iptek, pendidikan, pembangunan, kebudayaan,
hasil produksi seperti iklan, flora dan fauna, sejarah/ dokumenter, serta informasi
yang bersifat non politis) (2011:164). Sementara Mabruri membagi program
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter