Start Back Next End
  
26
Dengan  memperhitungkan mekanisme kegagalan di atas, formulasi
perhitungan stabilitas untuk matras (rumus 2.9) adalah sebagai berikut:
cr
=
  dengan maksimum
max
= 4,0 .................................................... (2.23)
Dengan:
=  tebal matras
=  volum massa relatif dengan matras (?
s
– ?)/
?
=  volum massa dari beton (kg/m³)
=  faktor stabilitas, dari tabel
Untuk
ketepatan
penentuan
dari
panjang
rembesan,
metode
ini
disebut
metode
analitis
Klein Breteler. Bagaimanapun selain tipe matras,
contoh tabung
matras
dengan nilai permeabilitas yang relatif
besar,
faktor
lain tidak terlalu
bermasalah dalam penentuan panjang rembesan. Hal ini
dapat
direkomendasikan
untuk menggunakan nilai F untuk perhitungan desainnya:
F = 2,5 atau (
=
3) untuk permeabilitas matras yang rendah di atas tanah granular.
F = 3,5 atau (
= 4) untuk permeab
ilitas
matras yang rendah di atas pasir yang
dipadatkan.
F = 4,0 atau (
= 5) untuk perm
eabilitas
matras di pasir atau tanah halus
(D
f15
<
2mm).
Nilai yang lebih besar dapat diterapkan jika
tanah lebih kuat terhadap
erosi
dan matras beton ditanamkan atau ditempatkan secara benar.
2.5
Stabilitas Geosistem
Penghalang utama dalam aplikasi geosistem adalah kurangnya kriteria desain
yang layak. Bagaimanapun, dari studi literature, kriteria stabilitas memiliki
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter