23
2.8.2
Menurut Whitten et
al.
(2007:400), class diagram merupakan
penggambaran grafis mengenai struktur objek statis dari sistem, menunjukkan
kelas-kelas objek yang menyusun sebuah sistem dan juga hubungan antara
kelas objek tersebut. Class diagram juga digunakan secara grafis untuk
menggambarkan objek dan asosiasinya.
Elemen utama dalam class diagram
adalah kotak, yang digunakan
untuk menggambarkan kelas dan interface. Setiap kotak di bagi secara
horizontal. Bagian atas berisi nama kelas, bagian tengah diisi dengan atribut
pendukung yang ada dalam kelas. Atribut merupakan suatu nilai yang
dimiliki atau diketahui oleh objek yang berada dalam kelas. Bagian bawah
berisi operasi dari kelas tersebut. Operasi merupakan hal yang dapat
dilakukan objek pada kelas dan biasanya diimplementasikan sebagai metode
dalam kelas.
Setiap atribut yang ada memiliki nama, tipe, dan tingkat visibility.
Tipe dan visibility
adalah sesuatu yang bisa diatur sesuai dengan
kebutuhannya. Tipe dituliskan setelah nama dan dipisahkan dengan sebuah
tanda titik dua. Visibility ditandai dengan awalan tanda -,#,~ atau + yang
mewakili private, protected, package, atau public. Setiap perintah operasi
akan dituliskan dengan tingkatan visibility, parameter nama dan tipe nya,
serta perintah pengembalian nilai (return type).
Sebuah abstract class atau abstract method, diwakili oleh penulisan
nama
dengan gaya penulisan italic. Sebuah interface
diindikasikan dengan
penambahan fasa <<interface>> diatas nama.
|