12
2.5.2.3 Asal-usul Sabit Besar
Gambaran dari sabit besar asalnya dari sebuah kesalah pahaman etimologi
Yunani yang menghubungkan Dewa Cronos dengan waktu.Cronos adalah seorang
Dewa Panen yang sering memperlihatkan sabitnya, dimana dia juga menggunakan
alat itu untuk mengebiri ayahnya, Uranus.Periode etimologis dari Yunani korelasi
yang sungguh keliru Cronus dengan waktu seharusnya adalah kesamaan dengan
awalan chrono-. Berasal dari kekeliruan, Cronus sering digambarkan sebagai bapak
sang Waktu, membawa sebuah sabit besar, dimana
itu adalah benda yang diperlukan
saat panen untuk menyabit. Karakter dari Bapak Waktu dan Grim Reaper sering
melengkapi.
Sumber : diakses pada tanggal 23 july 2013 dari :
2.5.3.4 Hindu mythology
Dalam Kitab agama Hindu diketahui bersama sebagai 'Veda', penguasa
kematian disebut Yama, atau Yamaraj (harfiah"penguasa kematian").Sebuah
gambaran modern dari Penghakiman Yamaraja, oleh Dominique
AmendolaYamaraja mengendarai seekor kerbau hitam black buffalo dan membawa
seutas tali untuk membawa jiwa yang telah
kembali kepadanya tempat tinggalnya
disebut "Yamaloka". Wakilnya, Yamaduts, yang membawa jiwa yang telah mati ke
Yamaloka. Disini, semua nama-nama dari orang baik dan buruk yang telah mati
disimpan dan diurus oleh Chitragupta, dimana mengizinkan Yamaraj untuk
memutuskan dimana sang jiwa tersebut bertempat tinggal pada kehidupan berikutnya,
mengikuti teori dari reinkarnasi.
Ini dipercaya jiwa-jiwa mungkin mengalami kelahiran kembali di tempat
yang kejam, atau tempat yang indah dan dikembalikan ke Bumi lagi,
tergantung
ketika sifatnya apakah baik atau buruk selama masa hidupnya.Seorang yang
berpengalaman dengan karma dan bhakti dalam seluruh hidupnya diterima Moksha,
kebebasan dari putaran mati dan lahir kembali dan semua penderitaan dan
keterbatasan diperlukan dalam mewujudkan eksitensi duniawi.Yama juga
menyebutkan di dalam Mahabharata sebagai seorang filosof besar dan pengagum
dari Sri Krishna.
Sumber : diakses pada tanggal 23 july 2013 dari :
|