Start Back Next End
  
12
Berdasarkan jaraknya dari Matahari, kedelapan planet dalam sistem Tata
Surya ialah Merkurius (57,9 juta km), Venus (108 juta km), Bumi (150 juta km),
Mars (228 juta km), Yupiter (779 juta km), Saturnus (1.430 juta km), Uranus (2.880
juta km), dan Neptunus (4.500 juta km). Sejak pertengahan 2008, ada lima objek
angkasa yang diklasifikasikan sebagai planet kerdil. Orbit planet-planet kerdil,
kecuali Ceres, berada lebih jauh dari Neptunus. Kelima planet kerdil tersebut ialah
Ceres (415 juta km di sabuk asteroid; dulunya diklasifikasikan sebagai planet
kelima), Pluto (5.906 juta km; dulunya diklasifikasikan sebagai planet kesembilan),
Haumea (6.450 juta km), Makemake (6.850 juta km), dan Eris (10.100 juta km).
Enam dari kedelapan planet dan tiga dari kelima planet kerdil itu dikelilingi oleh
satelit alami. Masing-masing planet bagian luar dikelilingi oleh cincin planet yang
terdiri dari debu dan partikel lain.
surya.html)
2.3.1.2 Cuaca dan Peristiwa Alam yang Terjadi di Bumi Secara Ilmiah
2.3.1.2.1 Proses Terjadinya Petir dan Dampaknya Bagi Manusia
Petir merupakan fenomena alam yang umum terjadi pada saat musim hujan.
Terjadinya petir diawali dengan kilatan cahaya dan sesaat kemudian akan terdengar
suara menggemuruh. Hal ini terjadi karena cahaya bergerak lebih cepat daripada
suara, sehingga yang terjadi terlebih dulu adalah kilatan cahaya dan baru diiringi
dengan bunyi.
Petir sebenarnya adalah lompatan energi listrik dalam jumlah yang sangat
besar dari awan-awan bermuatan listrik ke permukaan Bumi. Proses
terjadinya
muatan di dalam awan, karena awan berjalan secara teratur, dan selama
perjalanannya dia akan berhubungan dengan awan-awan lainnya yang
mengakibatkan berkumpulnya muatan negatif di salah satu sisi, entah itu di atas atau
di bawah. Sedangkan muatan positif berkumpul di sisi lainnya. Apabila perbedaan
potensial diantara awan dan bumi besar, akan mengakibatkan terjadinya pembuangan
muatan negatif atau elektron. Dalam proses pembuangan ini, udara merupakan media
yang akan dilalui elektron. Pada saat muatan elektron menembus batas isolasi udara
inilah yang menjadikan suara ledakan atau guntur. Petir lebih sering terjadi di musim
hujan karena pada saat musim hujan, udara mengandung lebih banyak kadar air yang
mengakibatkan daya isolasi udara turun dan arus lebih mudah berpindah.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter