Start Back Next End
  
6
2.1.2 Sejarah Film Animasi di Indonesia
      Setelah teknologi komputer berkembang, bermunculan animasi yang
dibuat dengan teknologi komputer. Animasi itu macam-macam jenisnya. Ada
yang 2 dimensi (2D) dan 3 dimensi (3D). Pada animasi 2D, figur animasi
dibuat dan diedit di komputer dengan menggunakan 2D bitmap graphics atau
2D vector graphics. Sedangkan 3D lebih kompleks lagi karena menambahkan
berbagai efek di dalamnya seperti efek percahayaan, air dan api, dan
sebagainya.
      Awalnya animasi di Indonesia digunakan untuk kepentingan politik.
Sejak tahun 1933 di Indonesia banyak koran lokal yang memut iklan Walt
Disney. Kemudian Pada Tahun 1955 Presiden Soekarno yang sangat
menghargai seni mengirim seorang seniman bernama Dukut Hendronoto (pak
Ook) untuk belajar animasi di studio Walt Disney, setelah tiga bulan ia
kembali ke Indonesia dan membuat film animasi pertama bernama Si Doel
Memilih animasi ini awalnya di buat untuk tujuan kampanye politik. Lalu
pada tahun 1963 Ook hijrah ke TVRI dan mengembangkan animasi di sana
dalam salah satu program
namun kemudian program itu dilarang karena
dianggap terlalu konsumtif.
      Pada tahun 70-an terdapat studio animasi di Jakarta bernama Anima
Indah yang didirikan oleh seorang warga Amerika. Anima Indah termasuk
yang mempelopori animasi di Indonesia karena menyekolahkan krunya di
Inggris, Jepang, Amerika dan lain-lain. Anima berkembang dengan baik
namun hanya berkembang di bidang periklanan. Di tahun 70-an banyak film
yang menggunakan kamera seluloid 8mm, maraknya penggunaan kamera
untuk membuat film tersebut, akhirnya menjadi penggagas adanya festival
film.
      Pada tahun 70-an terdapat studio animasi di Jakarta bernama Anima
Indah yang didirikan oleh seorang warga Amerika. Anima Indah termasuk
yang mempelopori animasi di Indonesia karena menyekolahkan krunya di
Inggris, Jepang, Amerika dan lain-lain. Anima berkembang dengan baik
namun hanya berkembang di bidang periklanan. Di tahun 70-an banyak film
yang menggunakan kamera seluloid 8mm, maraknya penggunaan kamera
untuk membuat film tersebut, akhirnya menjadi penggagas adanya festival
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter