![]() 23
yang penting antara hubungan dan atributnya (Connolly & Begg,
2010, p. 439)
Untuk menterjemahkan representasi konseptual ke dalam
struktur logikal dari basis data yang meliputi perancangan
hubungan -
hubungannya diperlukan perancangan basis data
logikal. Selain itu, dalam proses membangun sebuah model
informasi yang digunakan dalam model informasi enterprise
berdasarkan satu model data, tetapi terbebas dari DBMS dan aspek
fisikal lainnya. Tahapan pada pembuatan basis data logikal adalah
(Connolly & Begg, 2010, p. 439) :
Memperoleh hubungan logikal data model.
Pada tahap ini kita harus memperoleh hubungan untuk
merepresentasikan entitas, hubungannya, dan atributnya. Kita
mendeskripsikan bagaimana hubungan diperoleh pada struktur
tertentu yang terjadi di dalam konseptual data model:
1.
Tipe entitas kuat
2.
Tipe entitas lemah
3.
Tipe hubungan satu-ke-banyak (1:*)
4.
Tipe hubungan satu-ke-satu (1:1)
5.
Tipe hubungan satu-ke-satu (1:1) rekursif
6.
Tipe hubungan superclass atau subclass
7.
Tipe hubungan banyak-ke-banyak (*:*) rekursif
8.
Tipe hubungan yang kompleks
9.
Atribut multi-valued
Memvalidasi hubungan menggunakan normalisasi
Normalisasi merupakan aktivitas yang dilakukan untuk
menguji suatu relasi. Pengujian itu dilakukan untuk melihat apakah
relasi tersebut telah cukup baik atau tidak. Dalam bentuk
normalnya digambarkan dengan istilah table dimana table tersebut
berisi data yang kurang lengkap, kemudian dilakukan tahap
pertama dari 1NF hingga 3NF yang bertujuan untuk mengilangkan
duplikasi data.
|