![]() Strategis-eksplorasi (dalam waktu delapan tahun)
Sebuah strategi green
TI selama periode waktu delapan tahun harus
terus menerus mengeksplorasi kemungkinan pengurangan karbon dan
berusaha untuk menyelaraskan mereka dengan bisnis, yang juga akan berubah
selama periode waktu. Oleh karena itu, pendekatan jangka panjang tersebut
akan membutuhkan strategi untuk membayangkan masa depan dalam hal
teknologi dan bisnis dan memasukkan ke dalam strategi green
IT. Eksplorasi
tersebut penting, terutama untuk organisasi besar dan global serta badan-badan
pemerintah, karena mereka menghasilkan sebuah think tank berbasis hasil
yang memungkinkan organisasi untuk mempersiapkan beberapa, teknologi
futuristik. Sebagai contoh, organisasi tersebut akan memiliki sumber daya
untuk membuat prototipe dan mengukur dampak dari, katakanlah, teknologi
nano dan biomimikri (teknologi yang meniru alam untuk mendapatkan hasil
terbaik karbon) pada emisi karbon mereka. Mendekati satu dekade di masa
depan, orang akan berharap ekonomi karbon menjadi ekonomi yang benar-
benar utama (dengan karbon tranding
di bursa saham) membutuhkan
organisasi untuk menangani karbon dalam semua proses mereka, orang dan
teknologi. Perdagangan karbon di masa depan tidak bisa dihindari, dan faktor
karbon akan memainkan peran penting di bursa masa depan. Oleh karena itu,
salah satu pertimbangan yang paling penting bagi para pengambil keputusan
organisasi adalah
untuk menimbulkan perubahan pola pikir dari yang taktis
untuk yang strategis. Ini merupakan situasi yang lebih
menantang dalam
ekonomi berbasis pasar, di mana semua ekonomi mikro dan makro ditarik
oleh organisasi dengan harga saham.
2.4
Penggerak Bisnis Green IT Strategy
Menurut Trivedi dan Unhelkar
(2010, p153-156), Bisnis perlu alasan
kuat untuk melakukan dan menerapkan strategi TI hijau. Driver bisnis hijau TI
dapat dikelompokkan menjadi enam kategori seperti yang ditunjukkan pada
Gambar 2.1: (i) biaya (termasuk biaya energi dan biaya operasional),
(ii)
peraturan dan hukum, (iii) peluang pasar baru sosial budaya dan politik, (iv),
(v) menerangkan
kepentingan diri sendiri dan (vi) bisnis yang bertanggung
jawab eko-sistem. Green strategy
IT, kebijakan, desain, implementasi, dan
praktek menemukan dorongan yang diperlukan oleh kombinasi dari satu atau
|