Start Back Next End
  
15
d.
Activity Diagram
Activity diagram, mengutip dari (Ambler, 2005), adalah penyetaraan
berorientasi objek dari flow chart dan
data-flow diagram
dari pengembangan
terstruktur. Activity diagram biasa digunakan untuk mengeksplorasi operasi
kompleks, peraturan bisnis yang rumit, use-case
tunggal, beberapa use-case,
proses bisnis, proses yang berjalan bersamaan, dan proses kerja aplikasi.
Activity Diagram
menggambarkan berbagai alur aktifitas dalam  sistem
yang dirancang, bagaimana alur berawal, keputusan yang terjadi, dan bagaimana
alur berakhir.
Gambar 2.7 : Contoh Activity Diagramuntuk proses pemodelan bisnis (sumber:
Scott W. Ambler)
Terdapat dua nodes hitam yang terdapat pada activity diagram, yaitu:
a.
Starting Point
Gambar 2.8 : Node Activity untuk Starting Point
Sebuah titik awal dimodelkan dengan lingkaran penuh, dengan
menggunakan notasi yang sama dalam UML state chart diagram, setiap
UML activity diagram  harus memiliki titik awal, dan ditempatkan di
pojok kiri atas.
b.
Ending Point
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter