Start Back Next End
  
23
pengembangan sistem pakar melibatkan empat kegiatan utama (Changchit,
2008) :
1.  Pengetahuan Akuisisi (Knowledge acquisition) : Kegiatan ini dilakukan
untuk mengekstrak, mengumpulkan, mentransfer, dan mengubah
keahlian dalam pemecahan masalah tentang melasma dari dokter ahli
dan atau sumber pengetahuan terdokumentasi ke program komputer
untuk membangun atau memperluas basis pengetahuan. Teknik yang
digunakan adalah wawancara, analisis documental, dan observasi.
2.  Representasi Pengetahuan (Knowledge representation) : Basis
pengetahuan digunakan untuk aplikasi model dan untuk memfasilitasi
akses terhadap informasi yang telah disimpan.Representasi pengetahuan
dapat dilakukan dengan berbagai cara yaitu :
a.
Kalkulus predikat
b.
Logika
c.
Pohon
d.
Frame
e.
Script
f.       SemanticNetwork
3.
Pengetahuan Inferensi (Knowledge Inference) : Kegiatan ini mengacu
pada teknik pemrograman komputer sedemikian rupa yang dapat
membuat referensi dalam upaya untuk meniru perilaku penalaran ahli
manusia.
4. Penjelasan dan Justifikasi (Explanation and Justification) : Kegiatan ini
mengacu pada upaya oleh sistem pakar untuk memperjelas diagnosis,
rekomendasi, dan tindakan lain (misalnya, mengajukan pertanyaan).
A. Struktur Sistem Pakar
Sistem Pakar terdiri dari 2 bagian pokok, yaitu : lingkungan
pengembangan (development evirontment) dan lingkungan konsultasi
(consultation environment). Lingkungan pengembangan digunakan
sebagai pembangun sistem pakar baik dari segi pembangunan
komponen maupun basis pengetahuan.
Lingkungan konsultasi
digunakan oleh seorang yang bukan ahli untuk berkonsultasi.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter