Menyediakan mekanisme yang menjamin hanya pengguna yang diberi
otoritas tertentu saja yang dapat mengakses basis data yang penting.
g)
Support for data communication
DBMS harus dapat terintegrasi dengan software
yang berhubungan dengan
komunikasi data.
h)
Integrity service
Menyediakan jaminan bahwa data dalam basis data, keduanya telah mengikuti
aturan yang benar.
i)
Service to promote data independence
DBMS meliputi fasilitasfasilitas yang mendukung program independensi dari
struktur basis data yang aktual.
j)
Utility service
DBMS menyediakan utility service agar basis data dapat di administrasi dengan
baik.
2.1.8 Database Definition Language (DDL)
Menurut Connolly dan Begg (2010,p92), database definition language
merupakan bahasa yang memungkinkan DBA
atau user
untuk mendeskripsikan dan
memberi nama dari entitas, attribute dan relationships
yang diperlukan untuk aplikasi,
bersamaan dengan beberapa associated integrity dan securityconstraints.
2.1.9
Database Manipulation Language (DML)
Menurut Connolly dan Begg (2010,p92), database manipulation language
merupakan bahasa yang menyediakan satu set operasi untuk mendukung basic
data
manipulation operasi dalam data yang diadakan di database.
2.1.10 Database Planning
Menurut Connolly & Begg (2005,p299-p2301), perancangan aplikasi
(application design) adalah merancang antarmuka pemakai (user interface) dan
program aplikasi yang akan memproses basisdata. Ditinjau dari gambar 2.1 bahwa,
perancangan basisdata dan perancangan aplikasi adalah aktivitas bersamaan pada
database application lifecycle. Dalam kasus sebenemya, adalah tidak mungkin untuk
menyelesaikan perancangan aplikasi sebelum perancangan basisdata selesai.
|