Start Back Next End
  
informasi dari jaringan yang meliputi penentuan router sebagai
jalur dan status dari router tersebut.
2.1.7 Model OSI
Menurut Stallings (2004:7), arsitektur OSI (Open
System
Interconnection) dikembangkan oleh International Organization for
Standardization (ISO) pada tahun 1977 sebagai standar agar memudahkan
interkoneksi antar device dan vendor yang berbeda – beda.
Model OSI terdiri atas 7 layer
(sehingga disebut 7 OSI Layer).
Fungsi–fungsi dalam komunikasi data dipisah ke dalam layer
layer
ini.
Gambar 2.11 berikut merepresentasikan model 7 OSI Layer :
Gambar 2.11 7 OSI Layer
Setiap layer
menangani fungsi yang ada didalamnya dan bergantung
pada layer
di bawahnya untuk menangani fungsi komunikasi yang lebih
primitive, serta menyediakan fungsi layanan untuk layer di atasnya.
Arsitektur 7 OSI layer adalah sebagai berikut :
a.
Application Layer
Layer
ini berada paling atas pada arsitektur OSI. Layer
ini
berfungsi sebagai alat aplikasi untuk mendapatkan akses ke lingkungan
OSI. Layer
ini berisi fungsi –
fungsi manajemen dan mekanisme yang
mendukung aplikasi terdistribusi. Protocol Telnet, HTTP, FTP, browser
WWW, dan SMTP berada pada layer ini.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter