Start Back Next End
  
11
terakhir. Sequence
diperlukan untuk menghindari pembaca kesulitan
dalam mencerna informasi. Sequence
membuat pembaca secara
otomatis mengurutkan pandangan matanya sesuai yang diinginkan
desainer.
Emphasis/Penekanan
Dapat diciptakan dengan beberapa cara.
Seperti memberikan ukuran yang lebih besar dibandingkan yang lain,
mengatur warna yang lebih kontras dari objek sekelilingnya,
meletakkan posisi objek di tempat yang menarik perhatian, dan
menggunakan bentuk/ style yang berbeda dari sekitarnya
Balance/Keseimbangan
Pembagian kolom dan posisi yang merata
dalam sebuah bidang
Unity/Kesatuan
Prinsip kesatuan elemen desain dalam layout.
Mencakup apakah elemen-elemen yang terilhat sudah selaras secara
fisik dan pesan.
Maka dari itu, berdasarkan prinsip layout diatas, yang akan penulis
gunakan sebagai fokus untuk menarik perhatian pembaca adalah image
dan tipografi sebagai emphasis
secara bergantian, dengan warna-warna
kontras agar terjadi hierarki sehingga terjadi sequence yang mendukung.
2.2.3.2 Teori Fotografi
Dari bahasa Inggris: photography
berasal dari kata Yunani yaitu
photos’ dan ’grafo’
dan memiliki arti proses melukis/menulis dengan
media cahaya. Sebagai sebuah istilah umum, fotografi memiliki makna
proses atau metode untuk menghasilkan gambar atau foto dari sebuah
objek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai objek tersebut
terhadap media peka cahaya. 
Untuk menghasiklan intensitas cahaya yang tepat, perlu digunakan
bantuan alat ukur berupa light meter. Setelah mendapat ukuran
pencahayaan yang tepat, seorang fotografer bisa mengatur intensitas
cahaya dengan mengubah kombinasi ISO/ASA (ISO speed), diafragma
(Aperture), dan kecepatan rana (speed). Kombinasi ISO, diafragma, dan
speed disebut sebagai exposure.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter