40
1. Pencatatan Biaya Bahan Baku
a. Pembelian Bahan Baku
Saat bahan baku diterima, akun bahan baku didebet
(sedangkan pada sistem periodik, yang didebet adalah akun
pembelian). Kuantitas dan harga per unit dari setiap pembelian
dicatat dalam kartu catatan bahan baku. Satu kartu digunakan
untuk setiap jenis bahan baku.
Ayat jurnalnya adalah:
Persediaan bahan baku xxx
Utang usaha xxx
b. Penggunaan Bahan Baku
Biaya bahan baku langsung dibebankan ke pekerjaan dengan
menggunakan dokumen sumber yang disebut Formulir
permintaan bahan baku (Materials Requisitions). Formulir ini
mencatat jenis, jumlah, dan harga per unit bahan yan g
dikeluarkan dari gudang dan yang paling penting nomor
pekerjaan. Dengan menggunakan formulir ini, departemen
akuntansi biaya dapat mencatat biaya bahan bak u langsung ke
dalam kartu biaya pesanan.
Apabila sistem akuntansinya terotamatisasi, penjurnalan ini
langsung masuk ke dalam data pada terminal
komputer,
dengan menggunakan formulir permintaan bahan baku sebagai
dokumen sumber. Program komputer selanjutnya
memasukkan biaya bahan baku langsung tersebut ke dalam
catatan setiap pekerjaan. Sebagai tambahan untuk penyediaan
informasi penting pada pembebanan biaya bahan baku
langsung ke pekerjaan, f ormulir permintaan bahan baku juga
memilki item dari data lain, seperti nomor permintaan, tanggal
dan tanda tangan. Data-data ini bermanfaat untu k melakukan
pengendalian atas persediaan bahan baku langsung. Tanda
tangan misalnya, memindahkan tanggung jawab bahan baku
dari gudang, kepada orang yang menerima bahan baku,
biasanya supervisor produksi. Ayat Jurnal adalah :
|