32
1. Governance and Compliance (Tata Kelola dan Kepatuhan)
Banyak organisasi saat ini sadar akan keinginan untuk menjadi
warga korporasi yang baik. Semakin itu berarti bertindak dengan cara
yang hijau dan berkelanjutan. Publisitas tentang perubahan iklim dan
isu-isu terkait telah sangat menin gk atkan pro fil keberlanjutan, d an
hampir semua organisasi sedang berusaha u ntuk meningkatkan
kredensial hijau mereka. Dalam beberap a kasus mereka
melakukann ya karena mereka dipaksa, dalam beberapa kasus itu
adalah kasus "greenwash" atau hanya membayar layanan bibir den gan
masalah lingkungan. Namun dalam banyak kasus manajemen
organisasi dengan tulus ingin melakukan hal yang benar.
"Corporate Governance" adalah istilah yang telah datang biasa
digunak an dalam dekade terakhir untuk menggambarkan proses
dimana organisasi memastikan bahwa mereka dikelola dengan baik,
tidak hanya dalam hal memenuhi kewajiban p eraturan mereka, tetapi
untuk memastikan bahwa mereka melakukan hal yang benar oleh
semua "stakeholder" mereka. Sisan ya menggunakan istilah ini
biasanya mencakup manajemen, pemegang saham dan staf, dan sering
diperluas untuk mencakup mitra bisnis dan lain-lain dalam rantai
pasokan diperpanjang organisasi .
Saat ini sudah ada peningkatan kesadaran bahwa ketika datang ke
lingkungan, semua orang pemangku kepentingan, dan bahwa tata
kelola perusahaan yang baik juga mencakup pengelolaan lingkungan
yang baik. Green ICT dalam ban yak hal manajemen dan masalah
pemerintahan. Tata kelola TIK mengacu pad a praktik dan metodologi
yang memastikan bahwa ICT diatur den gan benar, dan tata kelola
perusahaan mengacu pada praktik dan metodologi yang memastikan
bahwa perusahaan tersebut dikelola dengan baik.
2. Teleworking and Collaboration
Istilah "teleworking" mencakup berbagai teknologi dan praktik
yang harus dilakukan dengan bek erja pad a jarak atau bekerja dari
jarak jauh. Manfaat pengurangan karbon d ari teleworking sebagian
besar terkait dengan menghilangkan kebutuhan perjalanan pribadi,
|