2.3.4 Teori Warna
Menurut Timothy Samara (Typestyle Finder, 2006), melihat suatu
warna akan memberikan dampak emosi pada orang yang melihat warna
tersebut. Psikologi dari warna juga akan bergantung pada kebudayaan dan
pengalaman orang yang melihat warnanya terseb ut.
2.3.5 Teori Ilustrasi
Teori yang berkenaan dengan ilustrasi menurut Drs. Soemarsono. D
yang menyatakan bahwa ilustrasi dapat dikategorikan menjadi 2 macam,
yaitu ilustrasi utama dan ilustrasi pendamping. Menurut Lori Siebert dan
Mary Croper dalam bukunya, Working With Words and Pictures, ilustasi
utama digunakan untuk menyajikan dan memperjelas ide besar atau utama.
Ilustrasi harus lebih imajinatif daripada fotografi.
2.3.5 Tipografi dalam Layout
Tipografi adalah seni merancang huruf, kata, paragraf, dan bagaimana
mereka bisa b erinteraksi satu sama lain. Dalam desain typografi, legibility
memiliki pengertian sebagai kualitas huruf atau naskah dalam tingkat
kemudahanya untuk dibaca. Tingkat keterbacaan ini tergantung kepada
tampilan fisik huruf itu sendiri, ukuran serta penataannya d alam sebuah
naskah. Dalam kaitan ya dengan layout.
Ada empat buah prinsip pokok tipografi yang sangat mempengaruhi
keberhasilan suatu disain tipografi yaitu legibility, clarity, visibility, dan
readability. (Danton Sihombing. Tipogafi dalam Desain Grafis. 2003.
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama)
a. Legibility
Kualitas pada huruf yang membuat huruf tersebut dapatterbaca.
Dalam suatu kar ya desain, dapat terjadi cropping, overlapping,
dan lain sebagainya, yang d apat menyebabkan berkurangn ya
legibilitas dari pada suatu huruf. Untuk menghindari hal ini,
maka seorang desainer harus mengenal dan mengerti karakter
daripada bentuk suatu hurufdengan baik
b. Readability
|