10
Malaikat diciptakan se belum Jin, dan Jin diciptakan sebe lum
manusia.
Malaikat diciptakan dari ca haya, Jin dari api, dan manusia dari
tanah, ketiganya memiliki ja sad (jasmani).
Malaikat, Jin, dan manusia sama -sama berakal, memiliki
tingkatan, keduduka n, ilmu dan amalan yang berbeda-beda dan
bertingkat-tingka t.
Malaikat tidak memiliki syahwat, tidak berje nis kelamin, tidak
makan, sedangkan Jin dan manusia sama-sama memiliki
syahwat, berjenis kelamin, makan dan minum, berkeluarga,
bereproduksi, bekerja dan istirahat, dan lainnya.
Malaikat memiliki kekuatan fisik dan kecepa tan yang jauh le bih
kuat dari pada Jin, sedangkan Jin le bih kuat daripada manusia.
Jin mampu terbang hanya sebatas la ngit dunia sementara
Malaikat sampai ke Surga. Jin mampu mengerjakan sesuatu
yang dianggap besar oleh manusia dalam waktu singkat, kurang
dari semalam atau sekejap mata, misalnya membangun
bangunan atau pola raksasa di ladang
Para Malaikat lebih uta ma dari para jin baik dari sisi penciptaa n,
bentuk, perbuatan, maupun keadaan.
Populasi Malaikat memiliki jumlah yang sangat banyak
melebihi jumlah Jin, manusia dan hewan.
Malaikat diciptakan dengan tabiat selalu taat dan tidak pernah
bermaksiat kepada Allah dan disifati dengan sifat-sifat yang
terpuji sedangkan Jin dan manusia dibe rikan pilihan dan
kehendak (free will) untuk taat atau ingkar. Jin sebaga imana
manusia diperintahkan untuk me njalankan syariat agama
mengikuti nabi yang diutus sehingga didapati ada Jin yang
muslim, kafir juga atheis, ada yang baik dan ada yang jahat.
Komunitas Jin se rupa dengan ma nusia, memiliki bahasa dan
negara masing-masing, memiliki raja dan bawa han, memiliki
teknologi dan bangunan-bangunan.
|