Home Start Back Next End
  
Dilihat  dari  panjang  gelombang,  cahaya  yan g  tampak  oleh  mata  merupakan  salah  satu 
bentuk  pancaran  energi  yang  merupakan  bagian  yang  sempit  dari  gelombang 
elektromagnetik. 
Sebagai bagian dari elemen tata rupa,  warna memegang peran sebagai  sarana  untuk 
lebih  mempertegas  dan  memperkuat  kesan  atau  tujuan  dari  sebuah  karya  desain.  Dalam 
perencanaan  corporate  identity,  warna  mempunyai  fungsi  untuk  memperkuat  asp ek 
identitas. 
Lebih  lanjut  dikatakan  oleh  Henr y  Dreyfuss,  bahwa  warna  digunakan  dalam 
simbol-simbol  grafis  untuk  mempertegas  maksud  dari  simbol-simbol  tersebut  .  Sebagai 
contoh  adalah  pen ggunaan  warna  merah  pada  segitiga  pengaman,  warna-warna  yang 
digunakan  untuk  traffic  light  merah  untuk  berhenti,  kuning  untuk 
bersiap-siap  dan  hijau 
untuk  jalan.  Dari  contoh  tersebut  ternyata  pengaruh  warna  mampu  memberikan  impresi 
yang  cepat  dan  kuat.  Kemampuan  warna  menciptakan  impresi,  mampu  menimbulkan 
efek-efek tertentu. 
Secara  psikologis  diuraikan  oleh  J.  Linschoten   dan  Drs.  Mansyur  tentang  warna 
adalah  warna  buk anlah   suatu  gejala  yang  hanya  dap at  diamati  saja,  warna  itu 
mempengaruhi  kelakuan,  memegang  peranan  penting  dalam  penilaian  estetis  dan  turut 
menentukan 
suka  tidakn ya  kita  ak an  bermacam-macam  benda.  Dari  pemahaman  diatas 
dapat  dijelaskan  bahwa  warna,  selain  hanya  dapat  dilihat  dengan  mata  ternyata  mampu 
mempengaruhi  perilaku seseoran g,  mempengaruhi penilaian estetis  dan turut menentukan 
suka tidaknya seseorang pada suatu benda. 
Menurut  teori  warna  dari  Teori  Brewster  yan g  pertama  kali  dikemukakan  pada 
tahun  1831.  Warna-war na  yang  ada  di  alam  jika  disederhanakan  dapat  dikelompokkan 
menjadi  4  kelompok  warna,  yaitu  Warna  Primer,  warna  Sekunder,  warna  Tersier  dan 
warna  Netral.  dan  ini  diwujudkan  dalam  bentuk  lingkaran  warna,  lingkaran  warn a 
brewster  mampu  menjelaskan  teori  kontras  warna  (komplementer),  split  komplementer,
triad, dan tetrad.
Menurut  penelusuran  penulis  sendiri  terhadap  buku  novel  horror  seperti  buku 
Creepover  dan  gambar-gambar  yang berasal  dari  cerita  Grimm,  warna- warna  gelap  ak an 
menekankan kesan misterius dan magis.
Selain  itu,  penulis  juga  memperhatikan  warna  yang  digunakan  dalam  film  Alice  in 
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter