Home Start Back Next End
  
14
2.5.1.2 Tim Pengembang
Tim pengembang terdiri dari para profesional yang bekerja untuk
menghasilkan tambahan potongan produk yang disebut juga inkremental.
2.5.1.3 Scrum Master
Scrum
master
bertanggung jawab untuk memastikan scrum
telah dipahami
dan dilaksanakan mengikuti teori, praktik dan aturan main scrum. Scrum
master
adalah seorang yang melayani tim scrum
dan membantu pihak di
luar tim scrum
untuk memahami apakah interaksi mereka dengan tim scrum bermanfaat atau tidak.
2.5.2 Scrum Artifacts
Scrum artifacts merepresentasikan pekerjaan atau nilai yang bertujuan
untuk
menyediakan transparansi,
dan kesempatan untuk melakukan peninjauan dan
adaptasi. Artifact
yang didefinisikan oleh scrum
secara khusus dirancang untuk
meningkatkan transparansi dari informasi yang penting sehingga semua pihak dapat
memiliki pemahaman yang sama terhadap artifact.
2.5.2.1 Product Backlog
Product
backlog
adalah daftar terurut
dari setiap hal yang berkemungkinan
dibutuhkan dalam produk
dan merupakan sumber utama dari daftar kebutuhan
mengenai semua hal yang perlu dilakukan terhadap produk. Product backlog bersifat
tidak pernah selesai dan dinamis. Pada awal pembuatannya, product backlog
hanya
menjabarkan
daftar kebutuhan yang paling dipahami pada saat itu. Seiring waktu,
product
backlog
berkembang dan berubah sehingga produk menjadi layak,
kompetitif di pasar, dan bermanfaat bagi penggunanya. Berdasarkan buku “Scrum
and XP from trenches” yang ditulis oleh Henrik Kniberg (2007:9), product backlog
terdiri dari kolom-kolom berikut ini:
a.
ID
Merupakan identifikasi unik berisikan nomor-nomor auto
increment
untuk
menghindari kehilangan jejak item backlog jika nama dari item backlog diganti.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter