24
2.2.8.6
Pengertian Origin State
Pengertian origin state menurut Satzinger, et al (2012, p134), “for a
particular transition,
the original state of an object, from which a transition
occurs”, yang terjemahannya adalah untuk transisi tertentu, original state
dari
sebuah objek, dari transition terjadi.
Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa Origin state adalah
untuk transisi tertentu, original state dari sebuah objek, dari transition terjadi.
2.2.8.7
Pengertian Message Event
Pengertian message event menurut Satzinger, et al (2009, p261), “the trigger
for a transition, which causes the object to leave the origin state”, yang
terjemahannya adalah trigger untuk transition, yang menyebabkan object
meninggalkan origin state.
Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa trigger adalah
untuk transition, yang menyebabkan object meninggalkan origin state.
2.2.8.8
Pengertian Guard Condition
Menurut Satzinger, et al (2012, p134), “The guard condition is a qualifier or
test on the transition, and it is simply a true/false condition that must be satisfied
before the transition can fire”, yang terjemahannya adalah guard condition adalah
kualifikasi atau pengujian pada transition, dan hanya kondisi benar/salah yang
harus di penuhi sebelum transition dapat dijalankan.
Menurut Dennis, et al (2012, p537), “A guard condition is a Boolean
expression that includes attribute values, which allows a transition only if the
condition is true.”, yang terjemahannya adalah guard condition adalah ungkapan
Boolean
yang termasuk nilai atribut, yang memungkinkan transition jika kondisi
true.
Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan guard condition
adalah
pengujian pada transition
yang memberikan ungkapan boolean
yang harus
dipenuhi sebelum transition dijalankan.
 |