![]() 2.
Proyeksi / Peramalan Kebutuhan Dana.
Untuk
keperluan
analisis
pembahasan lebih
lanjut,
berikut
ini
akan
dikemukakan secara
singkat
metode
peramalan
kebutuhan
dana
berdasarkan
prosentase
penjualan.
Walaupun
dasar
perhitungan kebutuhan
dana
menggunakan
ramalan
penjualan,
namun
diasumsikan
bahwa
nilai
ramalan
penjualan
telah
diketahui
sehingga
tidak
dipersoalkan lebih
lanjut.
Dalam
hubungan
ini,
pendekatan
yang
dapat
dilakukan
dengan
cara
yang
paling
sederhana
guna
meramalkan
kebutuhan
dana,
dinyatakan
dalam
prosentase
penjualan
yang
diinvestasikan pada
masing
masing perkiraan dalam
neraca. Penentuan kebutuhan dana
yang diperlukan
dari luar perusahaan ditentukan dengan formula (Supranto,2001) sebagai berikut :
Kebutuhan dana
A
B
dari luar
=
(DTR) -
(DTR) - b . m
(TR2)
TR
TR
A
=
Aktiva
B
=
Hutang
TR
=
Premi Bruto
=
Penjualan premi asuransi.
TR2
=
Proyeksi penjualan premi tahun ke n.
DTR =
Perubahan Premi Bruto.
A
=
Aktiva dibagi dengan Premi Bruto.
TR
B
=
Hutang dibagi dengan Premi Bruto.
TR
|