27
2.4,7
1Pembuatan
Penm.gkat Ajaw
Dalam
pembuatan suatu
perangkat
ajar,
perancang
harus
mengelahui
aturan-aturan
dalam
pembuatan
pcrangkat
ajar
seperti
langkah-langkah
yang
diperlukan
daiam
pembuatan perangkal aj.ar dan
katcgori dari
perangkat ajar
yang
sedang dibuat
2.4.7.1 l,a111gkah-hn:ngDh Pembuatan
Pera.ngkat Ajar
.Pcndckata:n
sistem
dalam
pembuatan
perangkat
ajar
mempunyal
pcndek.a:tan
metodologi
yang
sangat
luas. Para
pcrancang mempunyal
model
tersendiri
d.alam
rnenentukan
model
fase
yang
berbeda
untuk
pembuatan pcrangkat ajar
Tetapi
perbedaan
fase,
langkah
maupun
proses
yang
diiakukan
dalam
setiap
model
ticlak
hcgitu
penting
karena
setiap
model
dibangun scsuai
dengan
bidang
perancar_,g.
Menurut
Hedberg (hUp:!/www. ascititc.org.au/ajet/ajet 1/hedberg l.html)
Pembuatan
peramgkat ajar
memerlukan
langkah-langkah yang
tcrdlAri
dari
3
fase,
yaitu:
L
Fase konsepsi
(pers1apan)
Pada fase ini
kita
hanya
menggunakan
pensit
da.11
kertas.
Belum
menggunakan
komputer.
2.
.Fasc realisasi
Pada fase iill
komputcr tel.a.h
dignnakan dalam kegiatan
pembukaan
3.
Fase
elk:sploitasi
Pada fase
ini
komputer digunakan
dan juga
sccara
manual
untuk
mengkajiutang
apa
yang tclah dicapa.i
untuk mengetahul apakah sesuai dengan tujuan yang dilnginkan.
2.4.7.2 Kategori
Pemlbuatan Pcnmgkat
Ajar
Ada
6
kategori
pembuatan
pcrangkat
(Cotton,
walaupun
tidak
semua
perangkat ajar memiliki kategori
ini.
Kategori antara
lain:
|