Home Start Back Next End
  
58
Cleaner  Production 
(Sarwono, 
Edhie  et.  al.,  2002,  p35)  adalah
strategi  pengelolaan 
lingkungan 
yang  bersifat  preventif  dan  terintegrasi
yang
perlu
diterapkan
secara
kontinyu
di
dalam
proses
produksi
dan
daur
hidup produk guna mengurangi resiko terhadap manusia dan lingkungan.
Maksud 
dari 
pelaksanaan 
cleaner
production 
adalah 
mencegah,
mengurangi
dan
menghilangkan
terbentuknya
limbah
atau
pencemar
pada
sumbernya.  
Untuk   mendukung  
proses   adopsi   teknologi  
bersih   atau
teknologi  akrab  lingkungan 
diperlukan  suatu  perubahan  yang  mendasar
dalam hal komitmen serta perilaku manajemen.
Strategi
ini tentunya
bukanlah
merupakan
satu-satunya
strategi
pengelolaan
lingkungan,
tetapi
merupakan
komponen
utama
dalam upaya
perlindungan 
lingkungan 
dan 
pembangunan 
berkelanjutan. 
Strategi 
ini
lebih efektif
dalam
melindungi
lingkungan,
dibanding
mengolah
limbah
setelah
terbentuk,
karena
dapat
memperbaiki
kualitas
lingkungan
sekaligus
mencapai efisiensi ekonomi.
Cleaner
production
akan
melibatkan
upaya modifikasi
proses
produksi
dengan
menggunakan
pendekatan
siklus
daur hidup
(life
cycle
approach)
dan pada
akhirnya
menghasilkan
produk
dan
jasa
yang
sesuai
dengan
kebutuhan
konsumen
dengan
produk
dan
jasa yang
lebih
aman
terhadap 
lingkungan 
dan  juga  akan 
memperbesar 
tingkat 
penghematan
biaya  produksi  dan  memberikan  keuntungan  finansial. 
Berbagai 
konsep
yang 
sama 
dengan 
cleaner  production,
juga 
diartikan 
dalam 
berbagai
istilah   seperti  
pencegahan  
polusi,  
upaya   pengurangan  
limbah,   eco-
efficiency dan produktivitas
hijau (green productivity).
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter