19
Untuk
jembatan
yang
kecil,
pondasi
skala
kecil
seperti
pondasi
telapak
individu
atau pondasi
tiang bor, atau kelompok
tiang
pancang
ska!a kecil dapat
mencukupi.
Untuk
jembatan
yang
lebih
besar,
pondasi
tiang
diameter
besar,
pondasi
kaison,
atau
kombinasi
pondasi
mnngkin
diperlukan.
Pondasi
kaison,
pondasi
tiang
pipa
baja
diameter
besar,
atau jenis
lain
dari
pondasi
yang
dibangun
dengan
penggunaan
metoda
cofferdam
(ruangan
di air yang
dikeringkan
nntuk
pembangunan dasar
jembatan)
mnngkin perlu untuk
pondasi yang dibangun didalam air.
Pondasi
jembatan
sering
dibangun
dalam
kondisi-kondisi
tanah
yang
sulit
seperti
area
tanah
longsor, tanah
yang
mudah
terkikis,
tanah
yang
mudah
runtuh,
tanah
lembut
yang
sangat
mudah
dimampatkan,
lahan
timbunan,
em:lapan
karang,
dan
gua
bawah
tanah. Desain danjenis
pondasi k:husus
mungkin diperlukan didalam k:eadaan
ini.
Walaupun
suatu
pondasi kelompok
tiang
terdiri
dari
sejumlah
tiang
individu,
perilaku
dari
suaiu
kelompok
tiang
bukanlah
setara
dengan
penjumlahan
dati
semua
tiang
seolah-olah
mereka
adalah
tiang
individu
yang
terpisah.
Perilaku
dati
suatu
kelompok
tiang
lebih
kompleks
daripada
tiang
individu
kareua
efek
dati
kombinasi
tiang,
interaksi
diantara
tiang
dalam
kelompok,
dan
efek
dari pile
cap.
Contohnya,
tegangan
pada
tanah
dari
pembebanan
tiang
individu
akan
tidak
signifikan
pada
kedalaman
tertentu
dibawah
ujung
tiang.
Bagaimanapnn,
tegangan
lapisan
dari
semua
bagian
tiang
disehelahnya
dapat
menambah
tingkat
tegangan
pada
keda!aman 1iang
dan
basil
penurunan
yang ada atau
kegagalan
kapasitas
tahanan,
khususnya
jika
pada
bagian
tersebut
ada
dasar
lapisan
tanah
yang
lemah.
Interaksi
dan pengarnh
diantara
tiang
biasanya berkurang
untukjarak
tiang kira-kira 7
sampai 8
diameter.
|