Home Start Back Next End
  
Apabila
preventive
maintenance
dilaksanakan
pada 
fasilitas-fasilitas atau 
peralatan
yang  
termasuk 
dalam   
"critical 
unit",    mal<a 
tugas-tugas 
maintenance    
dapatlah
dilakukan 
dengan
suatu  
perencanaan 
yang 
intensif
untuk
unit 
yang  
bersangkutan,
sehingga
rencana
produksi
dapat   dicapai
dengan
jumlah
basil 
produksi
yang 
lebih
besar  dalam 
waktu yang
relatiflebih
singkat.
2.1.2.2 Conective
Maintenance
Corrective 
maintenance  
adalah 
kegiatan 
pemeliharaan 
dan   
perawatan 
yang
dilakukan 
setelah 
terjadinya 
suatu    kerusakan 
atau  
kelainan 
pada  
fasi!itas 
atau
peralatan  
sehingga  
tidal<  
dapat   
berfungsi  
dengan  
baik.   
Kegiatan  
corrective
maintenance sering
disebut
kegiatan
perbaikan atau  reparasi.
Maksud
dari 
tindakan
perbaikan
ini 
adalah
agar 
fasilitas
atau 
peralatan
tersebut
dapat  
dipergunakan
kembali
dalam  
proses
produksi,
sehingga
operasi 
atau 
proses
produksi
dapat 
berjalan
lancar
kembali.
Dengan
demikian,
apabila
suatu 
perusahaan
menerapkan
kebijal<an
untuk
melakukan
corrective
maintenance
saja, 
maka 
terdapat
faktor
ketidakpastian (uncertainty)
dalam
kelancaran
proses
produksinya
akibat
ketidakpastian akan 
kelancaran bekerjaynya
fasilitas/peralatan
produksi yang  ada.
2.1.3
Tugas-tugas atau
kegiatan dalam
maintenance
Semua
tugas 
atau 
kegiatan
dari 
maintenance
dapat 
digolongkan
da!am 
salah 
satu
dari
lima
tugas 
pokok berikut 
ini
:
1.   Inspeksi
(Inspection)
yang 
merupakan
tindakan
pemeriksaan
terhadap
mesin
untuk  
mengetahui
berada
atau 
tidaknya
keadaan
dari 
mesin 
tersebut
dalam
persyaratan yang  diinginkan.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter