42
dalam penelitian adalah:
?
Korelasi Pearson Product Moment
Korelasi ini dilakukan jika sepasang variabel kontinu, memiliki
korelasi.
Jumlah
pengamatan
variabel
X
dan
Y
harus
sama,
atau
kedua
nilai variabel
tersebut
berpasangan.
Semakin
besar
nilai koefisien
korelasinya maka akan semakin
besar pula derajat hubungan antara
kedua variabel. Korelasi Pearson biasanya pada hubungan yang
berbentuk linier
(keduanya meningkat
atau
keduanya
menurun).
Koefisien
korelasi
ini tidak menunjukkan
adanya hubungan
kausal antar
variabelnya.
Korelasi Spearman
Jika
pengamatan
dari
2
variabel
X
dan
Y adalah
dalam
bentuk
skala
ordinal,
maka derajat
korelasi
dicari
dengan
koefisien
korelasi
spearman. Prosedurnya terdiri atas:
1.
Atur Pengamatan
dari kedua variabel dalam bentuk ranking.
2.
Cari beda dari masing-masing
pengamatan yang sudah berpasangan
3.
Hitung koefisien korelasi Spearman dengan rumus:
?
=
1
=
6?d1² / N³ N
dimana:
d1= beda antara 2 pengamatan berpasangan
N= total pengamatan
|