Home Start Back Next End
  
24
Api pada
prinsipnya
merupakan
reaksi
oksidasi
yang
bersifat
eksotermis,
yaitu
mengebarkan
panas
juga
sinar.  
Reaksi
ini
hanya
bisa
berlangsung 
hila
ada
tiga
unsur
yang 
be:·gabung 
yaitu, 
bCLlwl 
bakar, 
oksigen 
dan 
panas. 
Biia 
salah 
satu 
unsur 
ini
dihilangka.'l maka api
dapat
diakhiri.
Setiap   kejadiatl 
kebakaran   tentu
ada 
sebab-sebabnya. 
Secara 
:mmm, 
baik
berdasarkan  penyelidikar:. maupun
pengalaman,  sebab-sebab  tetjadinya 
kebakaran
dapat
dibagi
dalam
6
bagian,  
yaitu:
!.
K.arena kelalaian
Inlk'lusia.
Hal L'li
disebabkan
karena
penggunann
aiat-aiat
atau
benda-benda 
penyebab
kebakaran 
secara  tidak 
benar 
dan  tidak  pada
tempamya. 
Penyebab 
kebakaran 
itu
an':ara
lain
kompor
yar,g
h:.pa
dimatikan,
larnpu
tempel,
lili:n
yang
dinyalakan
dekat
sekaH
dengan
bahan-bahan 
yar;,g
mudah 
terbaka::,
alat-alat 
listrik 
yang
dinyalakan
terlalu
banyak
pada sata
tempat
colokan
,dan
lain
lain.
2.   Kurangnya
pengertian
terhadap
penanggulangan
bahaya
kebakaran.
Minimnya
pengetahuan 
masyarakat
mengenai
cara
penanggnlangan
kebakaran,
sehingga 
ketika 
perJgas 
pemadam tiba,
kobaran  api 
te!CL!:l  
membesar 
dan  te1jadi
musiba.h kebakaran.
3.   Disengaja.
Hai 
ini 
disebabkan   oleh 
perbuatan  
yang 
sengaja 
dilak:ukan dengan
tujnan
tertentu,
misalnya
membakar
rumah
sendiri
dengan
tujwm
untak
mendapatk:an
ganti
rugi dari
pemsahan
asuransi.
4.   Penyalaan
sendi:-L
Penyalann
sendiri 
ini
disebabkan 
oleh
suatu
sumber 
yang
dapat
menghasilkan
api  menyala  sendiri, 
misalnya 
puntung  rokok 
yang  sudah 
dimatikan, 
akan  tetapi
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter