Home Start Back Next End
  
27
Banyak  
universitas-universitas  
di   Amerika  
mencoba  
mengadopsi  
protokol
TCP/IP yang dikembangkan
di DARPA untuk
digunakan
dalam
penelitian
mereka. Pada
saat
itu sistem
operasi
yang
paling
banyak
digunakan
adalah
UNIX
Karena
itu protokol
TCP/IP kemudian dicoba untuk dikembangkan
pada sistem operasi UNIX.
Pada saat yang sama
University
of
Wisconsin
menemukan
konsep
Domain Name
System
(DNS)
sehingga
untuk mengakses
komputer
dalam ARPANET
cukup
menggunakan nama komputer.
Salah
satu universitas
yang
berhasil
mengembangkan
protokol
TCP/IP
adalah
University
of California,
yang
memiliki
bagian
khusus
pengembangan
aplikasi
yang
disebut   Berkeley  Software  Distribution.  Berkeley  Software  Distribution 
berhasil
membuat
paket
protokol
TCP/IP
yang
lebih
baik dibandingkan
dengan
protokol
TCP/IP
hasil
penelitian DARPA. Kemudian
Berkeley
Software
juga
menemukan  socket
sebagai
program 
aplikasi 
yang 
digunakan 
untuk 
mengakses 
protokol 
komunikasi. 
Aplikasi
socket
ini yang kemudian
paling banyak
digunakan
dalam
mengakses protokol
TCP/IP.
Pada
tahun
1985
dimulai
proyek
besar
untuk
menggabungkan
6 pusat
super
komputer 
di 
Ame rika 
Serikat 
dengan 
ARPANET 
yang 
disebut 
dengan 
NSFNET
(National
Science
Foundation
Network ).
Semua
bagian
dari
NSFNET
ini
menggunakan
protokol
TCP/IP
dalam
komunikasinya.
Pada
saat
ini mulai
dikembangkan
jaringan
TI
dengan bandwidth sebesar 1,544 Mbps.
De ngan   kecepatan  
jaringan   yang   tinggi,   NSFNET   kemudian  
berkembang
menjadi
semakin
besar
dan
jaringan
inilah
yang
dikenal
dengan
nama
Internet.
Pada
tahun 
1992 
World 
Wide 
Web 
(WWW) 
mulai 
dikenalkan 
kepada 
umum. 
WWW
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter